Jakarta Manajer legendaris Arsenal, Arsene Wenger, angkat bicara terkait masalah yang menimpa Henrikh Mkhitaryan. Gelandang 30 tahun itu dipastikan tak ikut bertanding ketika klubnya berlaga pada final Liga Europa di Azerbaijan.
Azerbaijan dan Armenia tak memiliki hubungan diplomatik. Hal itu dikarenakan perselisihan dua negara di suatu wilayah.
Hal itu membuat Mkhitaryan yang berasala dari Armnenia, menemui kesulitan untuk mendapatkan visa untuk bisa masuk wilayah Azerbaijan. Imbasnya, Mkhitaryan memutuskan untuk tak ikut rekan-rekannya tampil di Baku.
Wenger menyayangkan hal tersebut masih terjadi pada era sepak bola modern. Seharusnya, masalah tesrsebut bisa dihindari karena menyangkut olahraga.
"Kejadian yang menimpa Henrikh Mkhitaryan seharusnya tak terjadi di dunia sepak bola pada era modern. Sangat disayangkan seorang pemain tak bisa bermain karena masalah politik antarnegara," ujar Wenger.
"Situasi itu tidak normal pada 2019, di wilayah Eropa, yang sering dikatakan sangat menjunjung tinggi demokrasi," ugkap Wenger.
Arsenal akan menghadapi Chelsea pada laga final Liga Europa. Sama seperti Arsenal, Chelsea juga menemui kesulitan untuk mengakomodasi suporternya yang ingin menyaksikan laga di Azerbaijan.
Sumber: Independent
https://m.liputan6.com/bola/read/3975275/wenger-kecewa-arsenal-tanpa-mkhitaryan-di-final-liga-europa
0 Comments:
Post a Comment